Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Strategi Copywritting Yang Menjual

Teknologi yang makin berkembang menyebabkan banyak orang merasa dimudahkan dan menyebabkan mereka ikut bergerak ke arah yang lebih modern tanpa mereka sadari.

Hingga saat ini ada banyak hal yang bisa dilakukan dengan lebih mudah dengan menggunakan teknologi, mulai dari komunikasi hingga bisnis di segala bidang.

Binsis merupakan bidang yang mendapatkan efek yang paling banter dari perkembangan teknologi ini. Hal ini disebabkan karena makin kenalnya orang dengan teknologi, makin banyak mereka berhubungan dengan internet.

Ya, internet memang merupakan senjata bisnis yang sangat powerfull.

Hal ini disebabkan karena internet dapat membantu anda mendapatkan informasi apapun yang anda inginkan dengan cara yang sangat mudah.

Informasi yang diinginkan oleh pembaca dan pengguna internet inilah yang menjadi salah satu senjata yang sangat ampuh dalam meningkatkan pendapatan dalam dunia bisnis.

Mengapa?

Hal ini disebabkan karena informasi yang disajikan dapat digunakan sebagai senjata promosi. Penulisan informasi yang memiliki tujuan tertentu inilah yang kemudian disebut dengan seni menulis copy writing.

Apa itu copywriting dan bagaimana ia dapat menjadi senjata bisnis?

Strategi Copywritting

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, copy writing adalah salah satu seni dalam menulis.

Dalam seni tersebut kita memiliki tujuan dalam penulisannya. Seperti menulis cerita fiksi, tujuan dari pembuatan cerita fiksi adalah untuk menghibur pembaca dengan cara menarik mereka dalam khayalan fiksi yang kita buat.

Hal ini tentu saja dilakukan dengan teknik penulisan yang tepat mulai dari deskripsi detail dari suatu kondisi, karakter dan juga lingkunganya.

Makin dalam anda melakukan deskripsi dari suatu cerita maka makin dalam anda menarik pembaca anda untuk hanyut dalam tulisan anda. Seni inilah yang kemudian diangkat dalam seni menulis copy writing.

Bedanya dalam penulisan copy writing tujuan yang dimiliki adalah untuk melakukan persuasi.

Dimanapun penerapannya, penulisan copy writing ditujuan untuk melakukan persuasi agar pembaca mendapatkan respon yang kita inginkan.

Sangat cocok untuk dunia bisnis bukan?

Oleh karena itu untuk menulis copy writing memang tidak mudah. Anda perlu memiliki trik dan juga tips untuk membuat pembaca anda dapat masuk dan mengikuti arahan untuk membeli sebuah produk anda secara halus.

Lalu bagaimana untuk membuat sebuah copy writing yang berkualitas yang dapat menarik dan membuat pembaca memiliki respon yang sama dengan yang kita inginkan?

Kita akan ulas pada subbab dibawah ini.

Tips 1 : Gunakan headline yang menarik

Satu tips untuk anda ketika anda akan menulis sebuah tulisan copy writing ia adalah mengenai headline yang anda buat.

Dalam sebuah tulisan copy writing, headline perlu di tulis semenarik mungkin. Bisa dikatakan bahwa kesan pertama memang harus begitu menggoda. Selanjutnya? Akan ada tips lain yang bisa anda ikuti.

Sama seperti ketika para laki-laki melihat wanita, mereka akan lebih tertarik dengan wanita yang bersih, rapi dan cantik sebelum melihat kepribadian mereka.

Hal ini juga berlaku untuk tulisan.

Ketika anda membuat sebuah judul yang menarik dan terpampang di halaman pencarian Google maka judul anda yang dibuat dengan baik tersebut sudah pasti akan menarik lebih banyak orang untuk mengicipi tulisan anda.

Hal ini merupakan sebuah hal yang penting dan langkah awal yang baik dalam proses pemberian pengaruh pada pembaca.

Tips 2 : Bangun emosi dari pembaca

Sebuah intro dalam penulisan copy writing merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan.

Mengapa?

Intro atau awalan dari sebuah tulisan digunakan untuk mengantarkan masalah.

Pada saat mengatarkan pembaca dalam sebuah masalah maka diperlukan pembangunan emosi bagi pembaca.

Misalnya anda akan menulis sebuah copy untuk menjual sebuah produk pemutih, maka lakukan pembangunan emosi dengan cara membeberkan masalah yang mungkin dialami oleh para konsumen ketika memiliki kulit yang kurang cerah.

Buatlah sebuah sebab yang menyebabkan konsumen anda lebih tertarik untuk menggunakan produk yang akan anda tawarkan.

Hanya saja ketika anda menulis mengenai sebab ini pastikan anda tidak menggunakan bahasa dan maksud baik tersirat dan tersurat yang memberikan efek yang mendalam bagi pembaca.

Hal ini disebabkan karena pembaca bisa saja merasa diserang dengan tulisan yang anda buat dan menginggalkan tulisan anda.

Tips 3 : Buat kesan sulit untuk penggunaan produk lainnya

Jika copy anda memang digunakan untuk melakukan penjualan produk, tips ini merupakan tips yang akan sangat berguna.

Misalnya anda akan menjual produk kecantikan seperti contoh diatas. Anda bisa saja memberikan tips untuk memutihkan wajah dengan menggunakan produk-produk kecantikan dari alam yang memang alami dan mudah untuk didapatkan.

Tapi jangan lupa untuk memberikan inti dari penjabaran anda yaitu untuk mempengaruhi konsumen agar mereka memiliki pola pikir bahwa perawatan yang dilakukan dengan produk alami akan memberikan tingkat kerepotan yang tinggi dan memberikan efek yang lebih lama dibandingkan dengan menggunakan produk anda.

Disini anda juga menjabarkan secara tersirat mengenai kelebihan yang dimiliki oleh produk anda.

Tapi pastikan jika anda akan memasukkan kelebihan produk yang anda miliki jangan terkesan terlalu persuasif.

Hal ini akan membuat tujuan anda terlihat dan dapat membuat konsumen menjadi kurang berminat.

Tips 4 : Buat kesimpulan dari copy yang anda buat

Jika sebelumnya anda memberikan kelebihan-kelebihan dari produk yang anda tawakan ini secara halus maka di bagian kesimpulan ini anda bisa menulis mengenai produk anda secara aktif, bagaimana kemudahan penggunaannya dan juga efektifitas penggunaan produk dengan hasil yang maksimal.

Hal ini akan menjadi pukulan terakhir dari tulisan anda sehingga harus dibuat sekuat mungkin untuk menarik dan membuat konsumen memberikan respon yang positif terhadap produk anda.

Untuk membuat copy writing yang baik dalam penjualan produk, anda bisa memperkuat tulisan anda dengan menggunakan review yang diberikan oleh konsumen yang telah menggunakan produk tersebut untuk makin meyakinkan konsumen agar dapat lebih tertarik dengan produk yang akan anda tawarkan.