Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Investasi Saham Jangka Panjang dengan Mengetahui Faktor yang Mempengaruhinya

Sekarang orang lebih suka investasi saham jangka panjang karena nilainya cukup menjanjikan. Salah satu tujuan orang berinvestasi adalah untuk meraup untung di masa depan.

Sehingga mereka rela menunngu sekian lama untuk tidak mendapat hasil dari investasinya dalam waktu singkat untuk mendapat yang lebih besar di masa depan.

Akan tetapi banyak yang harus diketahui sebelum seorang investor menanamkan uangnya untuk investasi. Bagaimanapun investasi saham adalah salah satu bisnis yang punya resiko tinggi (high risk business).

Yang Harus Diketahui untuk Investasi Saham Jangka Panjang

Investasi Saham Jangka Panjang dengan Mengetahui Faktor yang Mempengaruhinya
Photo by Andrea Piacquadio from Pexels

Apalagi jika seseorang akan melakukan investasi saham jangka panjang, mereka harus tahu apa saja tentang bisnis saham ini.

Jangan sampai terjebak dalam investasi yang menggiurkan secara teori akan tetapi akhirnya merugi.

Orang harus tahu tentang seluk beluk lebih dalam tentang investasi saham, misalnya jenis perusahaan, bagaimana kinerja perusahaanya, bagaimana industrinya secara makro dan pengaruhnya untuk jangka menengah dan panjang.

Tips investasi saham jangka panjang diatas adalah pengetahuan dasar sebagai bekal investor menanamkan modalnya.

Jika ingin melakukan investasi jangka panjang, orang haruslah melihat hal-hal diatas. Jenis perusahaan yang mereka akan investasikan uangnya haruslah perusahaan yang sudah punya nama.

Jika pun perusahaan itu relatif baru, pastikan jika bidang usahanya itu menjanjikan untuk investasi saham jangka panjang.

Selanjutnya, sebagai investor haruslah mengetahui kinerja dari perusahaan dimana mereka ingin berinvestasi.

Kinerja perusahaan bias dilihat dari produk yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut, baik jasa maupun barang. Jika baik dan banyak disukai masyarakat, maka hampir bisa dipastikan kerja orang yang ada di dalamnya sudah baik.

Makroekonomi dalam Investasi Saham Jangka Panjang

Selanjutnya, seorang investor harus dapat membaca situasi makroekonomi yang terjadi di dalam negeri maupun global.

Jelas bahwa kondisi ekonomi secara makro dapat memberikan efek yang sangat besar dalam investasi saham untuk jangka panjang.

Di Indonesia sendiri pernah terjadi krisis ekonomi hebat di akhir era 90an. Saat itu banyak perusahaan yang collapse dan para investor dalam maupun luar negeri mencabut modalnya demi menghindari kerugian yang semakin besar.

Hal ini memang sangat kecil kemungkinannya untuk terulang kembali, akan tetapi calon investor tetap harus memperhitungkan hal ini.

Bagaimanapun investasi saham adalah bisnis yang tidak stabil. Pasar selalu punya siklusnya sendiri, dan mempengaruhi investasi saham jangka panjang para investor.